Mewujudkan Mimpi Melalui Heineken Road to Ibiza Final
Saya bukan
penggemar berat sepak bola. Apalagi memainkannya di lapangan. Entah kenapa saya
selalu merasa kaki saya kurang terampil dan lincah dalam menggiring atau
menggocek bola. Jadi setiap bermain futsal dengan teman-teman saya lebih
berlari ke sana kemari saja, tapi tanpa ada bola di kaki saya. Haha. Yah paling
tidak keluar keringat.
Untuk menonton
bola saya tidak melakukannya secara rutin seperti kebanyakan teman-teman pria
saya. Saya tidak memiliki tim favorit. Biasanya saya nonton bola di
pertandingan penting saja, seperti final, baik itu piala dunia maupun
pertandingan liga. Karena perilaku saya ini, saya pasrah jika ada yang
menganggap saya sebagai poser bola. :D
Salah satu
pertandingan penting yang rasanya sayang untuk dilewatkan begitu saja adalah final liga Champion
UEFA yang akan diselenggarakan bulan depan, tepatnya 24 Mei 2014. Walaupun
saya awam bola, tapi saya tahu bahwa liga Champion ini diikuti antar klub-klub
sepak bola Eropa tersukses dan dianggap sebagai kejuaraan paling prestisius di
wilayah Eropa.
Kebetulan beberapa
minggu lalu, brand premium bir terfavorit, Heineken mengundang saya dan
teman-teman blogger lainnya untuk datang ke kick-off party Road to Ibiza Final dimana
mereka akan mengajak lima orang yang beruntung dari Indonesia untuk nonton bareng final liga
Champion UEFA ini di Ibiza, Spanyol, bersama 500 konsumen Heineken dari 50 negara di dunia.
Mungkin sekilas
bagi penggemar berat sepak bola rasanya cukup aneh dengan kegiatan nonton bareng di
Ibiza ini. Pasti banyak pertanyaan yang akan muncul, seperti mengapa gak
sekalian nonton bareng di stadion tempat penyelenggaraan final Champion UEFA di
Lisbon, Portugal? Kenapa harus nonton bareng dari layar? Karena kalau nonton
bareng di layar sih bisa di café-café atau bar di Jakarta, mungkin begitu
pikir sebagian penggemar berat sepak bola.
Sejak 2005,
Heineken sebagai brand bir premium berkelas internasional telah menjadi sponsor
utama dari liga Champion UEFA yang merupakan ajang sepak bola paling bergengsi
di wilayah Eropa ini. Lalu mengapa sebuah bir bisa menjadi sponsor dari sebuah
kegiatan olahraga? Karena selain ritual klasik: nonton bola enaknya pake
bir dan kacang, menonton bola juga sudah menjadi bagian dari gaya hidup orang banyak. Dan menonton bola bersama Heineken adalah bagian gaya hidup premium yang patut dirayakan.
Heineken juga
bukan sekedar brand bir semata, melainkan sudah menjadi brand penanda dari aktivitas gaya hidup kaum muda dewasa yang modern, berpikiran terbuka, percaya diri
dan berprestasi. Kaum muda dewasa yang menjadi target pasar Heineken memang
mereka yang memiliki passion di musik, fashion, film, travelling, party yang
berkelas.
Jadi menjawab
pertanyaan di atas, Heineken dengan program Road to Ibiza Final ini ingin menawarkan
sebuah pengalaman internasional kelas wahid. Dan Ibiza sebagai salah satu
tujuan wisata pantai terpopuler dunia adalah tempat yang tepat
untuk semakin menguatkan karakter dan posisi brand Heineken itu sendiri dan juga untuk menggapai target pasar yang sesuai dengan Heineken.
Untuk semakin menggugah keinginan pergi ke Ibiza bareng Heineken, silahkan simak video berikut.
Untuk semakin menggugah keinginan pergi ke Ibiza bareng Heineken, silahkan simak video berikut.
Jadi kalau kamu
biasanya nobar di café atau bar di Jakarta, dengan Heineken pengalaman nobar
kamu bisa naik kelas. Kapan lagi bisa nobar di klub ternama di Ibiza dengan
bintang tamu para pemain sepak bola terkenal lalu setelah itu lanjut pesta dengan iringin DJ-DJ kelas dunia.
foto dari Twitter HeinekenID
foto dari Twitter HeinekenID
Buat kamu yang biasanya futsal di lapangan sewaan di tengah kota, di Ibiza nanti kita bisa merasakan main futsal di tengah hamparan lautan seperti ini. Mudah-mudahan aja bolanya gak terlalu keras ditendang hingga tidak nyemplung di laut. :D
foto dari Twitter HeinekenID
Saya sendiri walau
bukan penggemar bola sangat antusias begitu mengetahui ada kesempatan untuk
bisa nonton bareng final liga Champion UEFA di Ibiza bareng Heineken. Bagi saya
nonton bareng di Ibiza nantinya itu sudah lebih dari sekedar menonton
pertandingan olahraga. Karena sudah menjadi bagian dari perayaan dalam menikmati hidup.
Cara Heineken
mengundang konsumennya untuk nonton bareng final liga Champion UEFA di Ibiza
juga cukup unik. Para konsumen harus mencari kode yang tersebar online di
berbagai blog dan website tertentu dengan petunjuk yang diberikan di sini.
Selain itu,
konsumen juga harus mencari kode secara offline di berbagai outlet resmi
Heineken, seperti 7 Eleven, Circle K, Carrefour, atau restoran/café/bar favorit di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Batam & Bali.
Kalau udah dapat
nomer kode, masukin nomer tersebut berikut data diri ke aplikasi yang ada di
halaman Facebook Heineken di sini. Aplikasi ini juga dapat diakses mobile
melalui ini.
Langkah terakhir
adalah menceritakan alasan mengapa kamu ingin nonton bareng final Champion UEFA
di Ibiza.
Pencarian kode
ini sudah berlangsung dari tanggal 1 April dan akan ditutup tanggal 21 April
2014. Berarti tinggal dua hari lagi dari sekarang! Pengumuman pemenang akan
tersedia di Facebook Heineken tanggal 23 April 2014.
Deg-degan ya?
Haha.
Saya juga semakin
deg-degan sekarang ini karena berharap bisa menang dan pergi ke Ibiza.
Selain ingin merasakan gegap gempita dunia malam kelas dunia selama di sana,
saya juga ingin merasakan bagaimana indahnya menikmati matahari tenggelam di
tepi pantai Ibiza dengan iringan musik chill out dan Balearic yang tentunya
semakin disempurnakan dengan kehadiran bir dingin dari Heineken.
Musik-musik chill out yang saya maksud itu adalah musik-musik ala Cafe Del Mar. Mungkin kalian
ada yang ingat dengan seri kompilasi Cafe Del Mar yang sempat populer di Indonesia pada pertengahan hingga akhir
90an? Nah, nama Cafe Del Mar itu adalah nama dari salah satu bar simbolik di Ibiza yang
dikenal dengan pemandangan sunset yang indah dan juga dengan musik-musik chill outnya yang hingga kini telah dirilis dalam 19 seri album kompilasi.
foto dari sini
Kira-kira seperti ini keadaan sunset di Cafe Del Mar yang saya ambil dari menu galeri di website resminya.
Masa remaja saya diisi dengan mendengarkan beberapa kompilasi Cafe Del Mar tersebut. Saya
dulu beli albumnya masih dalam format kaset. Ini penampakan dua kaset Cafe Del
Mar milik saya yang paling sering saya dengarkan.
Musik-musik chill
out Cafe Del Mar pada masanya sempat menjadi album wajib dengar untuk saya kalau lagi liburan di pantai. Sembari saya terus bermimpi suatu saat saya bisa mendengarkan
musik Cafe Del Mar langsung di tempatnya. Yang sekarang ternyata impian tersebut sudah di depan mata.
Musik-musik chill
out ala Cafe Del Mar lalu berkembang menjadi entitas musikal lainnya yang populer dengan sebutan Balearic beat. Apa itu Balearic? Balearic merupakan wilayah kepulauan di barat laut Mediterania. Dan pulau Ibiza adalah
pulau ketiga terbesar di wilayah Balearic. Beberapa jenis musik
yang kerap terdengar di Ibiza pada kelanjutannya disebut sebagai musik Balearic. Intinya sih
musik Balearic yang mengandung beberapa unsur musik Deep House, Italo House dan sedikit RnB ini adalah mutasi dari musik chill out yang lebih umum.
Tidak membutuhkan waktu lama untuk saya jatuh cinta dengan musik Balearic. Karena saya yang
sebelumnya sudah menggemari musik-musik Cafe Del Mar. Beberapa
musisi Balearic favorit saya antara lain Southern Shores dan Air France.
Selain saat sunset, saya selalu
membayangkan mendengarkan musik-musik Balearic ini saat matahari terbit setelah berpesta
hingga subuh di sebuah klub malam. Musik Balearic yang santai dan menenangkan
ini seperti sebuah pendinginan setelah semalaman telinga kita digempur oleh
musik elektronik bertempo tinggi. Lebih sempurna lagi, mendengarkan musik
Balearic saat sedang berkendara melewati jalan raya di tepi pantai Ibiza menggunakan
mobil dengan atap terbuka
Khayalan tingkat
tinggi, kalau kata Ariel. :D
Tapi memang
begitulah mimpi. Kita harus selalu bermimpi di tingkat yang lebih tinggi dari posisi
kita sekarang. Jadi wajar jika saya dan kamu memiliki mimpi besar untuk dapat
pergi ke Ibiza bareng Heineken.
Akhir kata, dalam nama
Tuhan DJ di Ibiza, semoga saya mendapat berkat untuk diberangkatkan ke tanah
suci untuk melakukan ibadah menonton final Champion UEFA seraya mendengar kidung pujian di Cafe Del Mar.
Cheers and beers!
PS: Untuk
pemanasan Road to Ibiza Final dan untuk kalian yang belum kebayang bagaimana musik
chill out Cafe Del Mar dan musik Balearic ala Ibiza yang saya sebutkan di atas,
silahkan dengar playlist saya ini.
Agen Slot Terpercaya
BalasHapusAgen Situs Terpercaya
Agen Bola Terpercaya
Agen Casino Terpercaya